PANGGUNG KOSONG TERLIHAT DEKORASI DENGAN NUANSA PEDESAAN.
TERDENGAR MUSIK GENDING JAWA. MBOK MENAH MASUK DENGAN MEMBAWA TAMPAH BERISI
BERAS, KEMUDIAN MEMPERKENALKAN DIRI KEPADA PENONTON.
Mbok Menah :”Para penonton, perkenalkan nama saya Mbok Menah. Saya ini,
simboknya para klenting. Perlu saudara-saudara ketahui bahwa saya sangat bangga
mempunyai anak yang cantik-cantik, pinter-pinter, sehat-sehat, berbakti pada
orang tua, penurut lagi. Pokoknya tidak ada yang menandingi mereka di seluruh
desa ini. Sudah banyak para pemuda desa yang melamar mereka. Eh, sudah ya
penonton, saya permisi mau masak dulu. Soalnya anak-anak saya belum sarapan.
KEMUDIAN MBOK MENAH KELUAR PANGGUNG. TERDENGAR MUSIK
BERIRAMA KERAS, MENGIRINGI MASUKNYA PARA
KLENTING. KEMUDIAN MEREKA MEMPERKENALKAN DIRI.
K.Abang
:”Assalamu’alaikum…para penonton…perkenalkan…kami adalah para klenting anak
Mbok Menah. Nama saya Klenting Abang, saya ini yang tertua lho…!”
K.Ijo :”Nama saya
Klenting Ijo.”
K.Biru :”Kalau saya
Klenting Biru.”
K.Ungu :”Kalau saya
Klenting Ungu”
K.Abang :”Para penonton, kami ini sangaaat menyayangi si mbuk kami.
Karena si mbok kami itu memberikan kebebasan buat kami. Itu artinya simbok kami
mempercayai kami. Betul’kan adik-adikku?”
K.Ijo :”Benar sekali
penonton! Kami-kami ini ‘kan
masih muda. Usia muda harus kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya, hidup Cuma
satu kali jangan disia-siakan … hi … hi …hi …”
K.Abang
:”Eh,adik-adikku!sudah, ayo kita masuk, kitaharus membantu simbok masak!ayo!”
KLENTING-KLENTING AKAN KELUAR PANGGUNG, TETAPI TIBA-TIBA
DATANG KLENTING KUNING.
K.Kuning
:”Permisi…permisi…kolonuwun…spada…”
KLENTING-KLENTING BERBALIK ARAH MENUJU KLENTING KUNING.
KLENTING ABANG MENDEKATI KLENTING KUNING.
K.Abang :”Ada apa, mau ketemu
siapa?”
K.Kuning
:”Saya…saya…saya ini pengembara yang tidak memiliki rumah. Saya juga tidak
punya orang tua. Saya memohon jadikanlah saya saudara kalian…please…”
K.Ijo :”Apa? Mau
numpang disini?sorry! sudah nggak ada tempat.”
K.Ungu :”Iya! Lebih
baik kamu cari tempat lain saja! Disini tempatnya sudah penuh! Ayo pergi sana !”
K.Kuning :”Please…
saya mohon… saya mau disuruh apa saja deh… please…”
K.abang :”Plas plis
plas plis!ngomongnya saja aneh-aneh sudah sana
pergi saja! Nggak level!”
TETAPI KLENTING KUNING TETAP MEMAKSA SAMPAI TERJADI
KERIBUTAN. MBOK MENAH DATANG DARI ARAH DALAM.
Mbok Menah
:”Anak-anaku…ada apa toh ini, kedengarannya ribut-ribut!ada apa?”(Kemudian Mbok
Menah menghampiri Klenting Kuning)
“Lho… siapa ini?
Cantik sekali kamu nduk…?”
K.Kuning :”Mbok…saya
ini seorang penggembara…saya tidak punya orang tua tidak punya rumah…saya hidup
sebatang kara…jadi tolonglah mbok, saya ingin menjadi keluarga disini,
please……”
Mbok Menah :”Plis…?
Plis iku opo to nduk?”
(Mbok Menah bertanya
pada anak-anaknya)
K.Abang
:”Alaah…sudahlah mbok! Tidak ada gunanya menanggapi dia.”
K.Ungu :”Iya lagian
rumah kita …khan sudah penuh dengan wanita mbok, kamarnya sudah pas !”
Mbok
Menah:”Sudah-sudah, jangan ribut! Si mbok tambah bingung nih. (menunju ke arah
Klenting Kuning) Nduk Cah Ayu …Simbok ijinkan kamu tinggal di sini .Tapi kamu
harus bantu-bantu disini ya?”
K.Kuning :”Wuah…!
Terima kasih … terima kasih mbok!” (sambil mencium tangan si mbok berkali-kali
dan klenting yang lain meras risih)
Mbok
Menah:”Iya…iya…iya…eh, tapi ngomong-ngomong siapa namamunduk?”
K.Kuning :”Saya nggak
tahu !” (K. Kuning tampak bingung)
Mbok Menah:”Ya
sudah…sudah …(tempo) mmm…karena pakaianmu kuning-kuning jadi kamu kuberi
nama…Klenting Kuning.”
Mbok Menah:”Nah kamu
sekarang bergabubg dengan saudara-saudaramu.Ayo sana !”
K.Kuning :”Baik
mbok……”
MUSIK GENDING JAWA/CAMPUR SARI. MBOK MENAH DAN PARA KLENTING KUNING KELUAR PANGGUNG.
Adegan II
PANGGUNG KOSONG,KLENTING KUNING MASUK SAMBIL MENYAPU.
K.Kuning :”Para penonton, saya sangaaaat bersyukur, karena saya
sekarang mempunyai rumah,tetapi saudara-saudara saya itu tidak menjag
kebersihan rumahnya alias jorok. Walaupun saya diperlakukan seperti pembantu,
tidak apa-apa, asalkan tujuan saya untuk menemukan Kakang INU KERTAPATI
tersampai.Tapi yang saya herankan penonton, kakak-kakak saya tingkah lakunya
aneh-aneh.Pada saat saya membersihkan kamar mereka, say menemukan puntung
rokok.Kemarin malam, saya menemukan botol-botol birdi kamar mereka,dan mereka
sering pulang malam.Tetapi Mbok menah tidak tahu hal ini.Pasti ini akibat salah
pergaulan.
TIBA-TIBA TERDENGAR MUSIK KERAS, PARA KLENTING MASUK
PANGGUNG DENGAN CIRI KHAS MASING-MASING. ADA
YANG MEROKOK, MEMBAWA BOTOL BIR SAMBIL BERJALAN SEMPOYONGAN.
K.Abang :”Heh, Klenting Kuning! Si Mbok mana?” (berkata
ketus)
K.Kuning :“Ada
di dalam…”
K.Abang :”Ya…sudah!”
Py.TV :
“Pengumuman-pengumuman…….Barangnya siapa yang merasa perempuan dan memenuhi
persyaratan,seorang pemuda dari dusun seberang mencari jodoh untuk dijadikan
pendamping hidupnya.”
Mbok Menah:”Wuah! Ini
baru kabar gembira! (tempo) anak-anakku! Klenting Abang…Klenting Ijo…Klenting
Ungu…Klenting Biru…! Ayo semuanya kesini!”
Koor :”Ada apa Mbok?”
Mbok Menah:”Dengar
Nduk…Cah Ayu! Baru saja disiarkan di TV lewat sekilat info,bahwa Si Ande-ande
Lumuten,eh salah….Ande-ande Lumut yang gagah perkasa sedang mencari istri. Ini
peluang untuk kalian! Ayo cepat! Kalian segera berangkat! Nanti pendaftarannya
keburu tutup! Ayo cepat berangkat!”
SEMUA KLENTING NAMPAK
SANGAT GEMBIRA.
K.Kuning
:”Mbok,bagaimana dengan saya?”
K.Abang :”Heh, kamu di
rumah saja! Sama simbok!”
K.Ijo :”Iya, lagian
nggak level! Ande-ande lumut tidak akan menerima kamu, ngerti!”
Mbok Menah :”Iya
nduk…, Kamu di rumah saja, sama simbok.
KLENTING KUNING
MENGGERUTU.
K.Abang :”Ya sudah
mbok, kami berangkat ya!”
K.Ungu :”Mohon doa
restu, Mbok!”
Mbok Menah:”Ya sudah, sana berangkat!”
Adegan III
YUYU KANGKANG MASUK PANGGUNG SAMBIL BERJOGET-JOGET,DIIRINGI
MUSIK CAMPUR SARI “PERAHU LAYAR”. DITENGAH DIA BERJOGET, TERJADI PANTATNYA
TERJEPIT SUPITNYA SENDIRI.
Yuyu K logat madura)
“Aduh…
aduh…Oh…pantesan! Rupanya pantatku kejepit supitku sendiri.” (tempo).Kemudian
yuyu kangkang duduk di pinggir panggung sambil celingak-celinguk. “Kok sepi ya,
tumben, dari pagi sampai siang belum ada penglarais!”
KEMUDIAN PARA KLENTING MASUK PANGGUNG.
K.Abang :”Wah…kok
sepi, mana perahunya?”
SEMUA KLENTING JADI RIBUT MENCARI PERAHU,TIBA-TIBA DATANG
YUYU KANGKANG MENAWARKAN JASA.
Yuyu K :”Duh
kanak…nona-nona yang cantik-cantik ini mau kemana ta iya?”
K.Ijo :”Wah…kebetulan
ada yuyu kangkang. (menuju ke arah yuyu kangkang) Yuyu kangkang yang baik dan
cakep, tolong dong! Kami-kami ini disabrangkan ke desa sebrang, soalnya kami
mau menemui Ande-ande Lumut.”
Yuyu K :”Oh … Mau ke
Desa Dadapan. Mau menemui Nde-Ande Lumuten ta iya? Boleh-boleh asalkan saya
dibayar 1 juta tiap orang, bagaimana? (sambil berekpresi cuek)
K.Abang :”Wah,mahal
sekali,kami tidak punya uang sebanyak itu.”
Yuyu K :”Waah…kalau
nggak mau ya sudah, tak tinggal pergi saja!”
SEMUA KLENTING NAMPAK
KEBINGUNGAN.
K.Abang :”Eh…eh!Tunggu
dulu!”(mendekati yuyu kangkang dan merayunya) Yuyu kangkang…kamu kan baik dan ganteng!
Tolong dong …kami dibantu, sekali-kali gratis kan tidak apa-apa.”
YUYU KANGKANG YANG SEMULA GR KARENA DIRAYU JADI KAGET DAN
MARAH.
Yuyu K :” Apa?!!
Gratis?!! Duh…aduh…jaman sekarang nggak ada yang gratis dek, sampeyan jangan
seenaknya bilang begiti sama saya!”
YUYU KANGKANG BEREKPRESI BERPIKIR , PARA
KLENTING TERLIHAT BINGUNG DAN KECEWA.
Yuyu k :”Mmm…yak! Saya punya jalan keluarnya, dek.
Koor :”Bagaimana…bagaimana….???”
Yuyu K :”Begini jalan
keluarnya.”(para klenting mendekati yuyu kangkang) setelah sampai di seberang …
saya minta disun sama sampeyan semuanya. Bagaimana?”
K.Abang :”Ya sudah, kami setuju. Pokoknya kami segera
sampai disana!”
Yuyu K :” oke…oke.”
TERDENGAR MUSIK CAMPUR SARI “PERAHU LAYAR”. YUYU KANGKANG
DAN PARA KLENTING KELUAR PANGGUNG. YUYU
KANGKANG MASUK PANGGUNG LAGI.
Yuyu K : “Wuah … ciumannya dasyat!”
KEMUDIAN MASUK KLENTING KUNING DENGAN BINGUNG MENCARI
PERAHU.KEMUDIAN YUYU KANGKANG LANGSUNG MENAWARKAN JASA.
Yuyu K :”Hei …! Nona
cantik! Sampeyan pasti mau nyebrang ya? Sudah nggak ada perahu disini, semua
perahu karam ke dasar laut! Bagaimana kalau saya sebrangkan? Tapi upahnya cium
pipi kanan kiri, bagaimana?”
KLENTING KUNING
BINGUNG SEJENAK, KEMUDIAN MENYETUJUINYA.
K .Kuning :”Baiklah
saya setuju.”
Yuyu K :”Oke…!Oke…!”
TERDENGAR LAGU CAMPUR SARI “PERAHU LAYAR”, TETAPI SEBELUM
SAMPAI DITUJUAN, KLENTING KUNING CEPAT-CEPAT MENGOLESI WAJAH DAN TANGANNYA
DENGAN KOTORAN, SEHINGGA MEMBUAT YUYU KANGKANG MERASA RISIH.
Yuyu K :”Duh kanak bau
apa ini? (menoleh kearah klenting kuninng) duh…aduh rupanya sampeyan yang bau.
Sudah pergi sana !
Pusing saya!”
YUYU KANGKANG KELUAR PANGGUNG SAMBIL BERLARI.KLENTING
KUNING TERTAWA CEKIKIKAN KEMUDIAN KE LUAR PANGGUNG JUGA.
Adegan IV
ANDE-ANDE LUMUT MASUK PANGGUNG BERSAMA MBOK RONDO DAN
ASISTENNYA YANG MEMBAWA MAP DAN PENSIL BESAR.
A.Lumut :”Mbok …
bagaimana ? Sudah berapa wanita yang mendaftarkan diri?”
M.Rondo
:”Aduh…Le,simbok yo nggak tahu,tanyak saja sama asisten. Aku sudah bayar
mahal-mahal, 1 semester Rp 1.500.000,- kok ngasih informasi nggak bisa.
Asisten :”Mbok… jangan
korupsi kenapa sih, bayaranku hanya Rp 100.000,- bilang Rp 1.500.000,-Biar
dikira kuaya gitu ta.Masalah informasi lamaran …sampai hari ini, sudah ada 999
peserta juragan.
A.Lumut :”Wuah…cukup
buanyak juga ya….Bagaimana dengan hari ini.”
Asisten :”Sampai detik
ini , kita masih menunggu.”
M.Rondo :”Kowe iki wis kebelet tenan ta,
sabar sedikit kenapa sih, kita tunggu sampai banyak gadis-gadis yang melamar.”
TIBA-TIBA TERDENGAR MUSIK CAMPUR SARI, PENGIRING PARA KLENTING DATANG
Koor :”Kulonuwun…
spada…”
M.Rondo :”Sana , Ten. Coba
dilihat,mungkin…itu yang mau melamar.
Asisten :”Ya mari-mari
silakan masuk pasti nona-nona cantik ini mau melamar juragan Ande-ande lumut.
K.Abang :”Benar sekali
asisten, kami mau mendaftar.”
Asisten
:”Boleh…boleh…tapi ada beberapa persyaratan , syaratnya apa mbok?”
M.Rondo :” Kamu ini
gimana sih,Ten. Wong catatan sudah lengkap difoto copy dan diperkecil lagi,masa
kamu lupa….waktu UAS kemaren kan
kamu pakai untuk ngrepek.”
Asisten :” Oh ya mbok
saya ingat ada di saku baju,eh… ngomong-ngomong masalah ngrepek kelas sebelah
iku lho mbok, pernah ketahuan dosen Pak Nur
Wachid ,kan malu ya
mbok ya…”
M.Rondo :”Eh…iku
rahasia,sudah baca saja persyaratannya.”
K.Ungu :”Lho kok pakai
persyaratan segala kayak ngelamar pekerjaan saja.”
K.Abang :”Tuan
asisten…anda jangan meragukan kami dong….Apa kami kuranbg cantik?”
Asisten :”Heh…! Jangan
cerewet ya….! Kalau nggak mau pergi saja dari sini!”
Koor :”Eh iya…iya…!
Kami berjanji akan mematuhi semua persyaratannya!”
SEMUA KLENTING RIBUT
Asisten :” Eh …
semuanya, dengarkan baik-baik ya..”
Syarat 1: Harus
cantik,dan lulus PPL I acc dari Pak Pri.
Syarat 2: Harus
bersuara merdu alias bisa menyanyi dan nilai A
Syarat 3: Harus
mengikuti test kesehatan, bisa lari 100 m tanpa bernapas dan nilai A dari Pak
Mungit.
Syarat4: Bibir harus
lengkap dan tidak sumbing,artikulasi harus jelas. Biar kalau diapa-apain bisa
enak.
Gimana sudah jalas
persyaratannya. Saya panggil peserta 1 klenting Abang….
SEMUA KLENTING MAJU SATU PER SATU DI TES OLEH MBOK RONDO
DADAPAN.
Asisten :”Saatnya Pengumuman!”
SEMUA KLENTING – KLENTING RIBUT , MERASA DIRINYA YANG
TERPILIH KEMUDIAN DATANG KLENTING KUNING DENGAN BERSAHAJA.
K.kuning :”Kulonuwun…spada…permisi…saya…mau mendaftarkan
diri.”
Asisten :”
Silakan…silakan…,tapi seperti peserta lain, nona harus memenuhi beberapa
persyratan seperti peserta lain, persyaratannya sbb:
Syarat 1: Harus
cantik,dan lulus PPL I acc dari Pak Pri.
Syarat 2: Harus
bersuara merdu alias bisa menyanyi dan nilai A
Syarat 3: Harus
mengikuti test kesehatan, bisa lari 100 m tanpa bernapas dan nilai A dari Pak
Mungit.
Syarat4: Bibir harus
lengkap dan tidak sumbing,artikulasi harus jelas. Biar kalau diapa-apain bisa enak.
Mbok ini ada gadis
yang mau melamar lagi, tapi ini lain mbok bau nya mak nyoss…Apa kamu siap.”
KEMUDIAN MBOK RONDO MELAKUKAN TES TERHADAP KLENTING KUNING.
M.Rondo :” Aduh bau
apa ini, nduk lihat kakimu, mungkin kamu nginjak tahi kucing, eh ternyata baumu
yang nggak enak.”
KEMUDIAN MBOK RONDO , ASISTEN DAN ANDE-ANDE LUMUT RAPAT,
GADIS MANA YANG AKAN DIPILIH ANDE-ANDE LUMUT.
Asisten :”Saatnya
pengumuman,berdasarkan hasil rapat segitiga antara saya,mbok rondo dan juragan
ande-ande lumut, maka hasil keputusannya adalah…….
Klenting abang : Dari
hasil pengetesan, kamu terkena virus HIV.
Klenting Biru : Dari
hasil pengetesan kamu sering merokok dan minum-miniman keras, akibat salh
pergaulan.
Klenting Ijo : Dari
hasil pengetesan , dan…sudah terlihat dari fisik kamu yang kurus dan paerutmu
besar,kamu terkena penyakit cacingan.
Klenting Ungu : Dari
hasil pengetesan, kamu terkena anemia…. Dan terlihat dari wajahmu yang pucat.
Jadi kesimpulannya,
semua tidak bisa menjaga kesehatan,jadi semuanya tidak bisa diterima dan
pipinya terlihat bekas sun yuyu kangkang.
Klenting kuning… dari
hasil pengetesan kamu bebas penyakit, jadi kamulah yang terpilih.”
KLENTING KUNING LANGSUNG BERDIRI DISAMBUT OLEH ANDE-ANDE
LUMUT.
A. lumut :”Diajeng…akhirnya kau kutemukan.
Jeng jeng
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar